Effect of Sago worm flour (Rhynchhorus feirugineus) on Albumin and Haemoglobin in Protein Energy Malnutrition (PEM) Wistar rats

Aleda Florince Oyay, Muchlis Achsan. Udji Sufro, Gemala Anjani

Abstract


ABSTRAK

Latar Belakang: Kurang energi protein (KEP) merupakan salah satu penyakit gangguan gizi yang penting di Indonesia. Dampak kekurangan protein yang parah umumnya terjadi pada bayi dan balita. Dalam keadaan KEP terdapat perubahan nilai Hemoglobin dan albumin dalam darah. Ulat sagu dikenal sebagai makanan yang kaya akan protein, sehingga diharapkan dapat memperbaiki status albumin dan Hemoglobin anak dengan KEP.

Tujuan: Mengetahui pengaruh pemberian tepung ulat sagu terhadap kadar albumin dan Hemoglobin (Hb) tikus wistar KEP

Metode: Penelitian true experimental dengan Pre post test control group design. Menggunakan 24 ekor tikus wistar kemudian dibagi menjadi 4 kelompok: K- (tikus normal); K+(tikus KEP); P1(tikus KEP dengan intervensi tepung ulat sagu 0,36gr/100grBB); dan P2(tikus KEP dengan intervensi tepung ulat sagu 1,36gr/100grBB). Intervensi dilakukan selama 28 hari. Analisis statistik menggunakan metode Shaphiro Wilk, One Way Anova.

Hasil: Terdapat perbedaan yang signifikan (p>0,05) pada berat badan, kadar albumin, dan Hemoglobin pada intervensi pemberian tepung ulat sagu pada tikus wistar KEP.

Kesimpulan: Tepung ulat sagu meningkatkan berat badan, kadar albumin, dan kadar Hb tikus wistar KEP.

KATA KUNCI: Albumin; Hemoglobin; Kurang energi protein (KEP); tepung ulat sagu

 

ABSTRACT

Background: Protein energy malnutrition (PEM) is one of the most important nutrition disorder in Indonesia. The impact of a severe protein deficiency generally occurs in infants and toddlers. In the PEM there is a change in the albumin and Hemoglobin (Hb) levels. Sago caterpillar flour contain high protein, so it can improve the nutritional status of albumin and Hemoglobin levels in children with PEM.

Objectives: To observe the effect of sago caterpillar flour on albumin and Hemoglobin (Hb) levels on PEM Wistar rats.

Methods: True experimental pre-post control group design. 24 Wistar rats were divided into 4 groups: K-(normal rats); K+(PEM rats); P1(PEM rats with intervention of 0.36gr/100grBW sago caterpillar flour); P2(PEM rats with intervention of 1.36gr/100grBW sago caterpillar flour). Statistical analysis using Shapiro Wilk method and One Way ANOVA.

Results: There were significant differences (p.0.05) in body weight, albumin levels, and Hemoglobin in the intervention of sago caterpillar flour in PEM Wistar Rats.

Conclusions: Sago caterpillar flour increased body weight, albumin levels, and Hemoglobin levels in PEM Wistar Rats

KEYWORDS: Albumin; Hemoglobin; Protein energy malnutrition (PEM); Sago worm flour


Keywords


Albumin; Hemoglobin; Kurang energi protein (KEP); tepung ulat sagu; Albumin; Hemoglobin; Protein energy malnutrition (PEM); Sago worm flour

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.21927/ijnd.2021.9(2).77-84

Refbacks



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics (IJND) indexed by:

  


Lisensi Creative Commons View My Stats