Pengetahuan tentang nutrisi berhubungan dengan status anemia pada ibu hamil di Puskesmas Sewon II Bantul Yogyakarta tahun 2012

Ita Purwanti, Ircham Mahfoedz, Wahyuningsih Wahyuningsih

Abstract


ABSTRACT

Background: Anemia is still the main problems in pregnant women. Their anemia status and health condition may influence the growth and the health of fetus. Anemia of pregnant women can lead to some problems, like abortus, birth prematures, infection, antepartum hemorrhage, premature rapture of
membrane. Anemia of pregnant women can be infl uenced by the knowledge level about nutrition and their behavior.

Objectives: To know the relationship between the knowledge about nutrition with anemia status of pregnant women in Puskesmas Sewon II Bantul Yogyakarta in 2012.

Methods: This was descriptive analytical study with cross sectional design. Samples were 50 pregnant women following antenatal care program in Puskesmas Sewon II Bantul Yogyakarta. Data were analyzed by chi-square.

Results: Most of the knowledge level of pregnant women included in good categories, 22 women (44.0%). Most of pregnant women (33 people, 66.0%) were not categorized in anemia. Chi-square, p-value, and coefficient of contingency were 6.157, 0.038 (p<0.05), and 0.34, respectively. These proved that there was significant relationship between the level of knowledge about nutrition with anemia status of pregnant women.

Conclusions: There was significant relationship between the level of knowledge about nutrition with anemia status of pregnant women.

KEYWORDS: level of knowledge, anemia status, pregnant women

ABSTRAK

Latar belakang: Ibu hamil yang mengalami anemia tentunya menjadi permasalahan jika tidak ditangani dengan baik sebab kesehatan pada ibu hamil sangat penting. Kondisi kesehatan ibu yang terganggu dan mengalami anemia dapat mempengaruhi perkembangan dan kesehatan janin. Dampak anemia pada
ibu hamil antara lain: abortus, partus premature, infeksi, perdarahan antepartum dan ketuban pecah dini. Kejadian anemia pada ibu hamil dapat dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan tentang nutrisi serta perilaku ibu hamil.

Tujuan: Mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu hamil tentang nutrisi dengan status anemia pada ibu hamil di Puskesmas Sewon II Bantul Yogyakarta.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik. Rancangan penelitian adalah cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang memeriksa kehamilannya di Puskesmas Sewon II Bantul Yogyakarta sebanyak 50 orang. Analisis data dilakukan dengan analisis Chi-square.

Hasil: Tingkat pengetahuan ibu hamil tentang nutrisi sebagian besar termasuk kategori baik, sebanyak 22(44,0%). Status anemia ibu hamil sebagian besar tidak menderita anemia yaitu sebanyak 33(66,0%). Hasil analisis Chi-square diperoleh χ2 hitung sebesar 6,157 dengan nilai p-value sebesar 0,038 (p<0,05),
dan nilai koefisien kontingensi sebesar 0,340 yang membuktikan bahwa terdapat hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan ibu hamil tentang nutrisi dan status anemia ibu hamil di Puskesmas Sewon Bantul Yogyakarta tahun 2012.

Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan ibu hamil mengenai nutrisi dengan status anemia ibu hamil dengan keeratan hubungan yang rendah di Puskesmas Sewon II Bantul, Yogyakarta tahun 2012.

KATA KUNCI: tingkat pengetahuan, status anemia, dan ibu hamil


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.21927/ijnd.2014.2(2).62-67

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics (IJND) indexed by:

  


Lisensi Creative Commons View My Stats