Peran Guru Sebagai Educator Dalam Memberikan Pendidikan Seks di KB Mutiara Bangsa Yogyakarta

Putri Cahyanti, Purwadi Purwadi, Hadi Suyono

Abstract


Peran guru sebagai educator yang kurang maksimal dalam memberikan pendidikan seks pada anak usia dini dapat mempengaruhi perkembangan kepribadian anak. Pendidikan seks merupakan upaya memberikan pengetahuan tentang perubahan biologis, psikologis, psikososial sebagai akibat pertumbuhan dan perkembangan manusia, khususnya pada anak usia dini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran guru sebagai educator dalam memberikan pendidikan seks pada anak usia dini di KB Mutiara Bangsa Yogyakarta.

Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik purposive sampling yang berfokus pada peran guru sebagai educator dalam memberikan pendidikan seks pada anak usia dini di sekolah. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi dengan menggunakan analisis model Milles and Huberman. Hasil penelitian yaitu: 1) Mengembangkan kepribadian. Guru belum sepenuhnya dapat menanamkan karakter atau kepribadian yang kuat bagi anak dalam pemahaman seks di kesehariannya. 2) Membimbing. Guru dalam memberikan pembelajaran hanya mengacu pada modul atau booklet. 3) Membina budi pekerti. Cara guru dan pihak sekolah dalam merespon permasalahan yang dialami anak sudah melibatkan orangtua selaku wali murid. 4) Memberikan pengarahan. Masih minimnya pemahaman dan informasi pada guru dalam hal pendidikan seks untuk anak usia dini.

Kata kunci: Peran guru, Pendidikan seks anak usia dini


Full Text:

PDF

References


Agustina, N. (2012). Perkembangan Peserta Didik (cet 1). Deepublish.

Finkelhor, D. (2009). The prevention of childhood sexual abuse. Future of Children, 19(2). https://doi.org/10.1353/foc.0.0035

Hamalik, O. (2013). KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN, EDISI 1 CETAKAN KEDUA BELAS. In Journal of Chemical Information and Modeling.

Hurlock, E. (2014). Perkembangan Anak Edisi Keenam Jilid I. Jakarta. In Penerbit Erlangga.

Mahmudah, N. (2015). Memotret Wajah Pendidikan Seksualitas Di Pesantren. Quality, 3(1).

Mulyasa, E. (2011). Menjadi Guru Profesional (Cet 14). PT Remaja Rosdakarya.

Mulyono, A. (2009). Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar: Teori, Diagnosis & Remediasinya (Cet 2). Rineka Cipta.

Naim, N. (2009). Menjadi Guru Inspiratif: Memberdayakan dan Mengubah Jalan Hidup Siswa (Cet 2). Pustaka Pelajar.

Nawita, M. (2013). Bunda, Seks Itu Apa? (Bagaimana Menjelaskan Seks Pada Anak). Yrama Widya.

Ndari, S. S., & Chandrawaty. (2018). Telaah Kurikulum Pendidikan Anak Usia Dimi. In Edu Publisher.

Noor, J. (2017). Metode Penelitian: Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Karya Ilmiah. In Kencana.

Nugraha, D. B. dan S. W. (2016). Adik Bayi Datang Dari Mana? (A-Z Pendidikan Seks Usia Dini). PT Mizan Publika (IKAPI).

Nursyamsi, N. (2014). Pengembangan Kepribadian Guru. Al-Ta Lim Journal, 21(1). https://doi.org/10.15548/jt.v21i1.70

Octavia, S. A. (2019). Sikap dan kinerja guru profesional. CV Budi Utama.

Sari, M. & F. A. (2020). Cara Guru Dalam Pengenalan Pendidikan Seks Pada Anak Usia Dini di TK Kurnia Illahi Kecamatan Rambutan. Child Education Journal, 2(2), 8.

Sugiyono. (2014). Memahami Penelitian Kualitatif. Alfabeta.

Sugiyono, S., Sekaran, U., Lee, S., Stearns, T., & Geoffrey, G. M. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. In International Journal of Management (Vol. 29, Issue 1).

Sujiono, Y. N. (2011). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. In Jakarta: PT Indeks (Cet 4). Indeks.

Sukmadinata, N. S. (2011). Metode Penelitian Pendidikan (Cet 7). Remaja Rosdakarya.

Suparlan. (2005). Menjadi Guru Efektif. In Yogyakarta, Hikayat Publishing.

Suparlan. (2006). Guru Sebagai Profesi (Cet 1). Hikayat Publishing.

Uno, B. H. (2010). Profesi Kependidikan: Problema, Solusi, dan Reformasi Pendidikan di Indonesia (cet 5). Bumi Aksara.

Upton, P. (2012). Psikologi Perkembangan (Noermalasari Fajar Widuri (ed.)). Airlangga.

Zulganef. (2008). Metode Penelitian Sosial dan Bisnis. Graha Ilmu.




DOI: http://dx.doi.org/10.21927/literasi.2021.12(2).77-84

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 


Creative Commons License
LITERASI is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. View My Stats