A nutrition diary-book effectively increase knowledge and adherence of iron tablet consumption among adolescent female students

Jurianto Gambir, Iman Jaladri, Endah Mayang Sari, Yulinda Kurniasari

Abstract


ABSTRAK


Latar Belakang: Edukasi gizi yang tepat dapat merubah remaja putri untuk berperilaku hidup sehat. Inovasi program edukasi yang dapat memotivasi remaja putri dalam mencari dan mengkonsumsi tablet zat besi secara teratur sangat dibutuhkan sehingga dapat menurunkan prevalensi anemia di Indonesia.
Tujuan: Mengetahui pengaruh edukasi melalui buku diary gizi terhadap pengetahuan gizi, minat mencari tablet zat besi dan kepatuhan remaja putri dalam mengkonsumsi tablet zat besi (Fe).
Metode: Quasi experimental (Non-Randomized group pre–post test) study dengan 50 subyek penelitian yang terbagi menjadi dua kelompok perlakuan. Subjek penelitian adalah siswi remaja putri di SMA di Kota Pontianak, dengan kriteria umur 14-16 tahun sudah haid dan bersedia menjadi subjek penelitian. Intervensi berlangsung selama dua bulan efektif. Kelompok intervensi diberikan tablet zat besi (Fe) + buku Diary Gizi dan kelompok kontrol tanpa buku Diary Gizi. Tablet zat besi (Fe) yang diberikan mengandung 60 mg Fe elemental dan 20 mg asam folat. Data dianalisis menggunakan software komputer dan disajikan dalam bentuk tekstular dan table, dengan uji statistik Chi square dan t test.
Hasil: Hasil penelitian program suplementasi zat besi (Fe) dikalangan remaja putri belum popular. Tingkat pengetahuan siswi yang mendapatkan edukasi gizi dengan Buku Diary lebih baik dibandingkan dengan siswi yang mendapatkan edukasi melalui penyuluhan (p<0,05). Siswi dari kelompok buku Diary Gizi lebih patuh dalam mengkonsumsi tablet zat besi (p<0,05).
Kesimpulan: Pemberian dan aktivitas dengan catatan harian buku Diary Gizi dapat digunakan dalam meningkatkan pengetahuan dan meningkatkan kepatuhan remaja putri dalam mengkonsumsi tablet zat besi (Fe). Penggunaan Buku Diary Gizi dapat dipertimbangkan dalam mensukseskan program suplementasi zat besi (Fe) pada remaja putri

KATA KUNCI: buku diary gizi; kepatuhan; konsumsi; pengetahuan; remaja putri; tablet zat besi (Fe)



ABSTRACT

Background: Proper education about nutrition can change adolescent females to have a healthy lifestyle. Innovation of education programs which can motivate female adolescents in finding and consuming iron tablets regularly is highly necessary, so that it can decrease the prevalence of anemia in Indonesia.
Objectives: To find out the effect of Nutrition Diary-Book education on nutritional knowledge, effort to find iron tablets and consuming iron tablets in adolescence.
Methods: A quasi experimental study (non-randomized group pre–post test) was conducted with 50 subjects divided into two groups. The age of the subjects were 14-16 years old, already had menstruation and were willing to be research subjects for 2 months. Iron tablets and nutrition diary-books were administered to intervention group and were administered to control group without nutrition diary-books. The results were analyzed using chi square and t-test.
Results: The level of knowledge who get education about nutrition by having nutrition diary-books is better compared to female students who get the education through elucidation (p<0.05). The female students from the intervention group were proven to be more obedient in consuming iron tablets (p<0.05).
Conclusion: The administration of nutrition diary-book and activity of writing nutrition diary-book can be used to increase knowledge and adherence in consuming iron tablets among adolescent female students.

KEYWORDS: adherence; adolescent; iron tablet; knowledge; nutrition diary-book


Keywords


buku diary gizi; kepatuhan; konsumsi; pengetahuan; remaja putri; tablet zat besi (Fe); adherence; adolescent; iron tablet; knowledge; nutrition diary-book

Full Text:

PDF

References


Aisah S, Sahar J & Hastono SP (2010). Pengaruh Edukasi Kelompok Sebaya Terhadap Perubahan Perilaku Pencegahan Anemia Gizi Besi Pada Wanita Usia Subur di Kota Semarang. Prosiding Seminar Nasional & Internasional 1(1).

Balcı YI, Karabulut A, Gürses D & Çövüt İE (2012). Prevalence and risk factors of anemia among adolescents in Denizli, Turkey. Iran J Pediatr 22(1): 77.

Baxter JAB, Wasan Y, Soofi SB, Suhag Z & Bhutta ZA (2018). Effect of life skills building education and micronutrient supplements provided from preconception versus the standard of care on low birth weight births among adolescent and young Pakistani women (15–24 years): a prospective, population-based cluster-randomized trial. Reprod Health 15(1): 104.

Bertalina B (2016). Pengaruh Promosi Kesehatan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Tentang Gizi Seimbang Pada Siswa Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Rajabasa Kota Bandar Lampung. Jurnal Kesehatan 6(1).

Bezerra AGN, Leal VS, Lira PICD, Oliveira JS, Costa EC, Menezes RCED, Campos FACDS & Andrade MISD (2018). Anemia e fatores associados em mulheres de idade reprodutiva de um município do Nordeste brasileiro. Rev Bras Epidemiol 21: e180001.

Bravender T, Russell A, Chung RJ & Armstrong SC (2010). A “novel” intervention: A pilot study of children's literature and healthy lifestyles. Pediatric 125(3): e513-e517.

de Andrade Cairo RC, Silva LR, Bustani NC & Marques CDF (2014). Iron deficiency anemia in adolescents; a literature review. Nutr Hosp 29(6): 1240-1249.

Chaparro CM (2008). Anemia among adolescent and young adult women in Latin America and the Caribbean: A cause for concern. Pan American Health Organization, America.

Hamida K, Zulaekah S & Mutalazimah (2014). Paradigma dan Model Penelitian Komunikasi. Jurnal Kesehatan Masyarakat 2(1).

Kaur M, Bassi R & Sharma S (2011). Impact of nutrition education in reducing iron deficiency anemia in adolescent girls. Ind J Fund Appl Life Sci 1: 222-228.

Marfuah D & Kusudaryati DPD (2016). The Effectiveness of Nutrition Education on Improving Iron Intake in Teenage Daughter. Profesi 14(9): 5–9.

Martini M (2016). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri di MAN 1 Metro. Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai 8(1): 1-7.

Mulugeta A, Tessema M, Seid O, Kidane G & Kebede A, 2015. Examining Means of Reaching Adolescent Girls for Iron Supplementation in Tigray, Northern Ethiopia. Nutrients 7(11): 9033-9045.

Nuryanto N, Pramono A, Puruhita N & Muis SF (2014). Pengaruh pendidikan gizi terhadap pengetahuan dan sikap tentang gizi anak sekolah dasar. Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition) 3(1): 32-36.

Permatasari T, Briawan D & Madanijah S (2018). Efektifitas Program Suplementasi Zat Besi pada Remaja Putri di Kota Bogor. Media Kesehatan Masyarakat Indonesia Universitas Hasanuddin 14(1):1-8.

Reich MS, Bickman L, Saville BR & Alvarez JA (2010). The effectiveness of baby books for providing pediatric anticipatory guidance to new mothers pediatrics. J Pediatr 125(5): 997-1003.

Riswanti I (2016). Media Buletin dan Seni Mural dalam Upaya Meningkatkan Pengetahuan tentang Obesitas. Journal of Health Education 1(1).

Rohim AN, Zulaekah S & Kusumawati Y (2017). Perbedaan pengetahuan anemia pada remaja putri setelah diberi pendidikan dengan metode ceramah tanpa media dan ceramah dengan media buku cerita. Jurnal Kesehatan 9(2): 60-71.

Sitaresmi MN, Mostert S, Gundy, CM, Ismail D & Veerman AJ (2013). A medication diary‐book for pediatric patients with acute lymphoblastic leukemia in Indonesia. Pediatr Blood Cancer 60(10):1593-1597.

Sulastijah S, Sumarni DW & Helmyati S (2015). Pengaruh pendidikan gizi dalam upaya meningkatkan kepatuhan konsumsi zat besi melalui kelas ibu hamil. JGKI 12(2): 79-87.

Yusoff H, Wan Daud WN & Ahmad Z (2012). Nutrition education and knowledge, attitude and hemoglobin status of Malaysian Adolescents. Southeast Asian J Trop Med Public Health 43(1): 192.

Yusoff H, Daud WNW & Ahmad Z (2013). Effectiveness of Nutrition Education vs. Non-Nutrition Education Intervention in Improving Awareness Pertaining Iron Deficiency among Anemic Adolescents. Iranian J Public Health 42(5): 467.

Zimmermann MB & Hurrell RF (2007). Nutritional iron deficiency. The lancet 370(9586): 511-520.

Zulaekah S (2012). Pendidikan gizi dengan media booklet terhadap pengetahuan gizi. Jurnal Kesehatan Masyarakat 7(2):127-133.




DOI: http://dx.doi.org/10.21927/ijnd.2020.8(2).87-92

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics (IJND) indexed by:

  


Lisensi Creative Commons View My Stats