Analisis Pencegahan Hospital Acquired Infections (HAIs)  Pada Dokter Muda di Rumah Sakit Putri Hijau Medan Sumatera Utara

Raden Jaka Sarwadhamana; Arifah Mu’amanah

doi:10.21927/ijhaa.2019.2(2).70-76

Analisis Pencegahan Hospital Acquired Infections (HAIs) Pada Dokter Muda di Rumah Sakit Putri Hijau Medan Sumatera Utara

Raden Jaka Sarwadhamana, Arifah Mu’amanah

Abstract

Rumah sakit sangat rentan untuk terjadinya Hospital Acquired Infections (HAIs) atau yang dikenal sebagai infeksi nosokomial, merupakan infeksi yang didapat sebagai kosekuensi dari pengasuhan tenaga kerja medis dalam menjalankan tugasnya. Pengendalian penyebaran infeksi HAIs perlu dilakukan oleh rumah sakit dengan memperhatikan angka kejadian HAIs karena menjadi tolak ukur mutu pelayanan Rumah Sakit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui analisis upaya pencegahan Hospital Acquired Infections (HAIs) di Rumah Sakit Putri Hijau Medan Sumatera Utara. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan rancangan survey observasional. Populasi dalam penelitiana ini adalah seluruh dokter muda yang melakukan Coas di Rumah Sakit Putri Hijau Medan Sumatera Utara sebanyak 224 responden. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 164 yang di ambil dengan teknik simple random sampling yaitu mengambil sampel secara acak sederhana. Data yang telah dikumpulkan kemudian dianalisis menggunakan analisis univariat. Hasil penelitian menunjukan bahwa responden sebagian besar melakukan upaya pencegahan Hospital Acquired Infections (HAIs) yaitu sebanyak 90 responden (54,9%) sedangkan yang tidak melakukan upaya pencegahan infeksi sebanyak 74 responden (45,1%). Kesimpulan sebagian besar responden di Rumah Sakit Putri Hijau Medan Sumatera Utara patuh dalam melakukan upaya pencegahan Hospital Acquired Infections (HAIs).

Kata Kunci: Hospital Acquired Infections (HAIs)

Keywords

Hospital Acquired Infections; HAIs

Full Text:

PDF

References

Joint Commission International. Standar Akreditasi Rumah Sakit. Jakarta: Gramedia; 2011.

Kadi, A. & Salati SA. Hand Hygiene Practices Among Medical Students. J Interdiscip Perspect Infect Dis [Internet]. 2012; Available from: https://www.hindawi.com/journals/ipid/2012/679129/

World Health Organization (WHO). Prevention of Hospital Acquired Infections, A Practical Guide [Internet]. Geneva: WHO Press; 2004. Available from: http://apps.who.int/medicinedocs/documents/s16355e/s16355e.pdf. diakses 13

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Pedoman Manajerial Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan Fasilitas Kesehatan Lainnya. Jakarta: Departemen Kesehatan RI; 2011.

Darmadi. Infeksi Nosokomial Problematika dan Pengendaliannya. Jakarta: Selemba Medika; 2008.

Frost & Sullivan. Hospital Acquired Infection- Trend Across Europe [Internet]. 2010. Available from: http://www.frost.com/prod/servlet/press-release.pag?docid=289174935

Broker C. Ensiklopedia Keperawatan. Jakarta: EGC; 2009.

Cahyani C. Hubungan Jenis Kelamin Dengan Tahap Cuci Tangan Mahasiswa Saat Praktikum di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Sebelas Maret Surakarta. Universitas Sebelas Maret; 2010.

Anwar. Teori Perkembangan Kognitif. Jakarta: EGC; 2007.

Purwanti E. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sikap Petugas Kesehatan Dengan Penerapan Teknik Mencuci Tangan Secara Benar. Universitas Gadjah Mada; 2011.

Azwar S. Sikap Manusia Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset; 2009.

Setiana D. Pengetahuan, Sikap, Dan Praktik Mahasiswa Fakultas Kedokteran Terhadap Pencegahan Infeksi. Universitas Diponegro; 2011.

Abdullah K. Hubungan Pengetahuan, Motivasi, dan Supervisi Dengan Kinerja Pencegahan Infeksi Nosokomial di RSUD Haji Makasar. Universitas Hasanudin Makasar; 2014.

Yulianti, Rosyidah dan Haryono W. Penerapan Universal Preacaution Pada Perawat di Bansal Rawat Inap Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2011;5(2).

Gwarzo Garba. Hand Hygiene Practice Among Healthcare Workers in a Public Hospital in North-Western Nigeria. J Niger Basic Clin Sci. 2018;15(2).

Suryoputri. Perbedaan angka Kepatuhan Cuci Tangan Petugas Kesehatan di RSUP Dr. Kariadi. Universitas Diponegoro; 2011.

World Health Organization (WHO). Using WHO Hand Hygiene Improvement Tools to Support teh Implementation of National/Subnational Hand Hygiene Campaigns [Internet]. Geneva: WHO; 2010.

DOI: http://dx.doi.org/10.21927/ijhaa.2019.2(2).70-76