Teknologi Pengeringan Dengan Mikrokontroler dan Pemasaran Online Produk Makanan Ringan UKM di Desa Mertasari Kecamatan Purwanegara, Kabupaten Banjarnegara, Propinsi Jawa Tengah

Purwanto -, M. Zia Ulkhaq, Hartono Hartono

Abstract


Desa Mertasari Kecamatan Purwonegoro, merupakan salah satu sentra penghasil makanan ringan di Kabupaten Banjarnegera.  UKM menghasilkan produk makanan ringan  sale pisang.  Menurut data 2020, jumlah UKM Makanan ringan mencapai 23 keluarga (KK) yang tergabung menjadi 6 kelompok UKM, yang terbesar adalah UKM brayan maju. UKM Brayan Maju proses pembuatan makanan belum menggunakan teknologi, tahapan pembuatan tidak mengacu proses yang standar industri. Semua produk belum mempunyai ijin PIRT, sehingga pemasaran bersifat lokal. Untuk meningkatkan kapasitas UKM, tahapan pembuatan dan manajemen UKM  harus sesuai dengan jaminan mutu dan keamanan pangan sesuai dengan ISO-9000 dan HACCP (Hazard Analysis Critical Control Point). Pengeringan bahan makanan dilakukan diatap rumah dan dihalaman dengan mengandalkan sinar matahari, sehingga menghambat proses produksi, tidak higines dan mutu makanan masih rendah. Pemasaran masih bersifat lokal dengan kapasitas terbatas,  maka kebutuhan UKM skala prioritas adalah teknologi pengeringan otomatis, belum adanya ijin edar produk skala rumah tangga (PIRT). Luaran PKM adalah berupa Mesin Pengering dengan pemanas gas ganda berpengatur putaran dan waktu otomatis, kapasitas 30-50 kg dengan 20 rak. Pengaturan kerja pengering dilakukan dengan penentuan suhu maksimal 90oC, waktu yang dapat diatur dengan timer. Penggunaan Web E-Commerce dalam penjualan produk memudahkan dan memiliki jangkauan yang lebih luas. Pemasaran produk akan dibantu ijin PIRT dan  melatih kelompok untuk mampu melakukan transaksi penjualan online.

 

Kata kunci: Makanan Ringan, Pengering otomatis, E-Commerce


Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.21927/jbd.2023.2(2).60-68

Refbacks

  • There are currently no refbacks.