Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Pembayaran Iuran BPJS Kesehatan Peserta Non PBI di Kecamatan Tasikmadu
Abstract
Peningkatan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) bertolak belakang dengan kepatuhan dalam melakukan pembayaran sesuai aturan yang telah ditetapkan. Masih terdapat peserta yang memiliki tunggakan, terutama peserta Non Penerima Bantuan Iurann (PBI). Sebanyak 34,60% peserta BPJS Kesehatan di Kabupaten Karanganyar menunggak pembayaran iuran yang mana 65.5% nya adalah peserta Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kepatuhan pembayaran iuran BPJS Kesehatan peserta Non PBI di Kecamatan Tasikmadu. Jenis peneitian kuantitatif analitik dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 96 responden yang diambil dengan teknik Accidental Sampling.Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara pendapatan (pvalue 0,031),persepsi (pvalue 0,001), motivasi (pvalue 0,000), dan prosedur pembayaran (pvalue 0,003) terhadap kepatuhan melakukan pembayaran iuran peserta BPJS Kesehatan di Kecamatan Tasikmadu. Pihak BPJS Kesehatan diharapkan dapat melakukan pesan berupa peringatan mengenai tunggakan peserta atau batas waktu pembayaran iuran BPJS Kesehatan setiap bulannya karena iuran yang semakin lama semakin ditunda untuk dibayar akan menyulitkan semua pihak. Bagi peserta diharapkan dalam melakukan pembayaran iuran BPJS Kesehatan bisa lebih berkomitmen lagi secara teratur dan tepat waktu setiap bulannya.
Keywords
References
Organization WH. Health Systems Governance for Universal Health Coverage Action Plan. 2014.
Peraturan BPJS Kesehatan Nomor 1 Tahun 2014. Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan. Jakarta; 2014. 42 p.
Negara DJS. Kepesertaan JKN [Internet]. SISMONEV DJSN. 2023. Available from: https://sismonev.djsn.go.id/kepesertaan
Arifin S, Mutisari D, S RAAHSP. Peta teori ilmu kesehatan masyarakat. 2020. 1–159 p.
Rachmawati WC. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Wineka Media; 2019. 1–52 p.
Ramadhayani S. Faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Peserta Dalam MembayarIiuran JKN di Wilayah Kerja Puskesmas Tigo Baleh Kota Bukittinggi Tahun 2020. 2020. 1–169 p.
Wulandari A. Analisis Kepatuhan Peserta Mandiri Dalam Pembayaran Iuran Progam Jaminan Kesehatan Nasional di Kota Solok. Universitas Andalas; 2019.
Latifah N, Nabila W, Fajrini F. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kepatuhan Peserta Mandiri Membayar Iuran BPJS di Kelurahan Benda Baru. J Kedokt dan Kesehat. 2019;16:84–92.
Gakoi A, Sadewo Sri. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Pelayanan BPJS Kesehatan di Faskes Dasar Trowulan Mojokerto. e-Journal UnesA. 2021;9:1–16.
Ayanore MA, Pavlova M, Kugbey N, Fusheini A, Tetteh J, Ayanore AA, et al. Health insurance coverage , type of payment for health insurance , and reasons for not being insured under the National Health Insurance Scheme in Ghana. Health Econ Rev. 2019;5:1–15.
Muttaqien M, Setiyaningsih H, Aristianti V, Laurence H, Id SC, Syamsu M, et al. Why did informal sector workers stop paying for health insurance in Indonesia ? Exploring enrollees ’ ability and willingness to pay. Public Libr Sci [Internet]. 2021;16:1–19. Available from: http://dx.doi.org/10.1371/journal.pone.0252708
Hasyim A, Idrus HM, Rizky S. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Penunggakan Pembayaran Iuran BPJS Kesehatan Mandiri di Wilayah Kerja Puskesmas Abeli Kota Kendari. J Public Health (Bangkok). 2019;2(1):1–9.
Naha SK, Sirait RW, Kenjam Y. Factors Related to Compliance in Paying Contribution Among National Health Insurance Mandiri Members in Oesapa Village, Kupang City. Media Kesehat Masy. 2022;4(3):378–86.
Zain FS, Batara AS. Faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Membayar Iuran BPJS Mandiri di RSUD Mamuju. Wind Public Heal J. 2021;2(4):689–98.
Haq SM, Fachrin SA, Alwi MK. Faktor yang berhubungan dengan kepatuhan membayar iuran bpjs peserta mandiri di puskesmas rappokalling kota makassar. Wind Public Heal. 2022;3(4):615–23.
Malik AN. Kepatuhan Peserta BPJS Kesehatan Mandiri Membayar Iuran di Masa Pandemi Covid-19 Pada Wilayah Kerja Puskesmas Bajeng Kabupaten Gowa Tahun 2021. Makassar: Jurusan Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Alaudin Makassar.; 2021. 1–120 p.
Hasan N, Batara AS. Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Membayar Iuran BPJS pada Peserta Mandiri di Puskesmas Tamamaung. Wind Public Heal J. 2021;1:382–93.
Putri KW, Adriani A, Yuliani R. Pengaruh tingkat pendapatan dan perubahan cara pembayaran terhadap kepatuhan wajib pajak UMKM. Proceeding Natl Conerence Account Financ. 2024;6:52–61.
Yanti LD, Wijaya VS. Pengaruh Pengetahuan Perpajakan , Tarif Pajak , Mekanisme Pembayaran Pajak dan Sanksi Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. eCo-Buss. 2023;6(41):206–16.
Murpratiwi O, Benianto NT, Sujoko. Analisis Kemudahan Melakukan Pembayaran , Ability To Pay dan Kepatuhan Pembayaran Iuran Peserta Mandiri Jaminan Kesehatan Nasional : Studi Pada Peserta Mandiri BPJS Kesehatan Kantor Cabang Magelang ( 2020 ). J Ekon Bisnis dan Manaj. 2022;1(4):230–57.
Murniasih, Suparman R, Mamlukah, Febriani E. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kepatuhan Pembayaran Iuran BPJS Kesehatan pada Peserta Mandiri di Puskesmas Kertasemaya Kabupaten Indramayu Tahun 2022. J Public Heal Innov. 2022;3:41–51.
Intiasari AD, Aji B, Masfiah S, Hendrartini J. Factors Affecting Delaying Payment Of National Health Insurance ( BPJS KESEHATAN ) Premium Among Participants Of The Informal Sector In Banyumas Regency. Ann Trop Med Public Heal. 2019;22 (118)(March 2020).
DOI: http://dx.doi.org/10.21927/ijhaa.2024.7(2).44-51
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Indonesian Journal of Hospital Administration
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
ISSN (print) 2624-265X, ISSN(online) 2621-2668
Indonesian Journal of Hospital Administration indexed by:
Alma Ata University
Jl Brawijay a no. 99, Tamantirto, Kasihan Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.