Analisis Kadar Kafein dengan Metode Spektrofotometri pada Minuman Berenergi Sediaan Sachet yang Beredar di Sekitar Kasihan, Bantul
Abstract
Kafein merupakan suatu senyawa organik yang mempunyai nama latin yaitu kafein, tein, atau 1,3,7- trimetilxantin. Senyawa ini terbentuk secara alami dan termasuk ke dalam turunan xantin-alkaloid. Kafein memiliki manfaat yang terbukti secara klinis di antaranya adalah relaksasi otot polos, stimulasi susunan syara pusat serta otot jantung. Preparasi larutan induk (1000mg/L) serta seri kadar diprepasi pada rentang 1-6 mg/L, yang memberikan persamaan garis Y= 0,1029x-0,0989 dengan nilai koefisien korelasi sebesar R2 = 0,909. Dari hasil analisis kuantitatif pada kopi dengan menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis, ada 6 sampel kopi yaitu sampel A, B, C, D, E, dan F yang dibaca dengan panjang gelombang 275 nm. Untuk membaca nilai konsentrasi, masing-masing 100 mL sampel diambil 0,05 mL kemudian diencerkan dalam 3 mL akuades. Senyawa kafein dapat dianalisis dengan spektrofotometri karena memiliki gugus kromofor yang dapat menyerap radiasi atau panjang gelombang. Ekstraksi senyawa kafein dalam minuman berenergi dilakukan dengan metode corong pisah yang didasarkan pada perbedaan kepolaran pelarut. Semakin tinggi konsentrasi pelarut semakin besar absorbansinya. Nilai koefisien korelasi yang mendekati 1,0 menunjukkan korelasi yang sangat baik antara absorbansi dan kadar baku kafein sehingga persamaan regresi linier dapat digunakan untuk menentukan kadar kafein di dalam minuman.
Keywords
Full Text:
PDF (Indonesian)References
Fajriana, N. H. and Fajriati, I. (2018) ‘Analisis Kadar Kafein Kopi Arabika (Coffea arabica L.) pada Variasi Temperatur Sangrai’, Analit: Analytical and Environmental Chemistry, 3(02), pp. 148–162. https://doi.org/10.23960/aec.v3i2.2018.p
Maramis, R. K., Citraningtyas, G. and Wehantouw, F. (2013) ‘Analisis Kafein Dalam Kopi Bubuk Di Kota Manado Menggunakan Spektrofotometri Uv-Vis’, Pharmacon, 2(4). doi: 10.35799/pha.2.2013.3100.
Novita, L. and Aritonang, B. (2017) ‘Penetapan kadar kafein pada minuman berenergi sediaan sachet yang beredar di sekitar pasar petisah medan. Jurnal Kimia Saintek dan Pendidikan, I(1), pp. 37–42.
Rasyid, R., Sanjaya, W. F. and Zulharmita (2013) ‘Penetapan kadar kofein daun kopi kawa (Coffea robusta, Lind)’, Jurnal Farmasi Higea, 5(2), pp. 137–143. https://dx.doi.org/10.52689/higea.v5i2.85
Wulandari, M.G.D., Regina dan Christine P. 2008. Penetapan Kadar Kafein dalam campuran Parasetamol, salisil amida dan Kafein secara Spektrofotometri derivatif. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Barrales, P.O., Weigand, R.P., and Diaz, A.M. 2002. Simultaneous Determination of Paracetamol and Caffeine by Flow Injection-Solid Phase Spectrometry Using C18 Silica Gel as a Sensing Support. Analytical Sciences 18. pp. 1241-1246. https://doi.org/10.2116/analsci.18.1241
Liska, K., 2004. Drugs and The Body with Implications for Society. Ed. 7. New 1 Jersey Pearson
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia., 2014., Farmakope Indonesia Edisi V, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia., Jakarta
Metode yang dikembangkan laboratorium atau metode yang diadopsi oleh laboratorium dapat juga digunakan bila sesuai penggunaannya dan bila telah diverifikasi. Laboratorium harus memastikan bahwa dapat menggunakan metode standar dengan baik sebelum melakukan pengujian. Jika ada perubahan metode standar harus dilakukan korfirmasi ulang. (ISO 17025:2005, hal 18 &19)
Rahayu, T. dan Triastuti, R., 2007, Optimasi Fermentasi Cairan Kopi Dengan Inokulan Kultur Kombucha (Kombucha Coffee), Jurnal Penelitian Science dan Teknologi, 8 (1) : 15-29
Maramis, R. K., Citraningtyas, G., and Wehantouw, F. (2013). ‘Analis Kafein Dalam Kopi Bubuk Di Kota Manado Menggunakan Spektrofotometri UV-Vis’, PHARMACON Jurnal Ilmiah Farmasi – UNSRAT, 2(04), pp. 122–128. doi: https://doi.org/10.35799/pha.2.2013.3100.
Yamauchi, Y, dan Akiko N. 2007. Improved sample Pre-Treatment for the Determination of Caffeine in Tea Using a Cadridge filled with PVPP. Japan: Chem Pharm, Bull. pp. 1393-1396.
Nehlig A. Interindividual differences in caffeine metabolism and factors driving caffeine consumption. Pharmacol Rev. 2018;70(2):384-411. doi:10.1124/pr.117.014407.
Temple JL. Caffeine use in children: What we know, what we have left to learn, and why we should worry. Neurosci Biobehav Rev. 2009;33(6):793-806. doi: 10.1016/j.neubiorev.2009. 01.001.
Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. Pedoman Keamanan Penggunaan Kafein dalam Produk Makanan. Jakarta: BPOM; 2019.
Vázquez-Chacón CA, Chávez-Servín JL, Rivero-Segura NA. Spectrophotometric determination of caffeine: A review. J Mex Chem Soc. 2020;64(3):264-276. doi:10.29356/jmcs.v64i3.1811.
Bernal JL, Martínez-Villaluenga C, Millán J, García-Giménez MJ. Quantitative analysis of caffeine in beverages by UV–Vis spectrophotometry. Talanta. 2019;201:129-134. doi:10.1016/j.talanta. 2019.04.078.
Faridah D, Pratiwi S. Pengukuran kadar kafein dalam kopi hitam menggunakan spektrofotometri UV-Vis. J Kim Anal. 2021;10(1):45-50. doi:10.1177/2018042320210100.
Kogan, L. dan Frederick J.D. 1953. Determination of Caffeine and Trigonelline in Coffee by Paper Chromatography. New York: Journal of the Fleischmann Laboratories of Standard Brands. Inc. Vol. 25, No. 7.
Suryadi H, Kurniadi M, Melanie Y. Analisis Formalin Dalam Sampel Ikan Dan Udang Segar Dari Pasar Muara Angke. Maj Ilmu Kefarmasian. 2010; VII (3):16–31.
Grosso G, Godos J, Galvano F, Giovannucci EL. Coffee, Caffeine, and Health Outcomes: An Umbrella Review. Annu Rev Nutr. 2017; 37:131-156. doi:10.1146/annurev-nutr-071816-064941.
Smith A. Effects of caffeine on human behavior. Food Chem Toxicol. 2017;30(6):647-658. doi:10.1016/S0278-6915(92)80037-C.
DOI: http://dx.doi.org/10.21927/inpharnmed.v9i1.2242
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 INPHARNMED Journal (Indonesian Pharmacy and Natural Medicine Journal)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
ISSN 2580-7269 (online), ISSN 2580-6637 (print).
Office:
Alma Ata University Press,
Jl. Brawijaya no.99, Tamantirto, Kasihan Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.